Selamat malam sahabat Blog Bocah Brumbung ... !! OK langsung saja kita ke TKP .............
Kali ini kita akan membahas tentang fungsi di dalam excel. Ada banyak
sekali fungsi didalam excel tapi kita akan membahas fungsi-fungsi yang paling
sering digunakan saja.
- Fungsi SUM
- Fungsi LOOKUP
- Fungsi Logika
- Fungsi IF
- Fungsi Bertingkat
Fungsi SUM
Fungsi SUM dipergunakan untuk mencari total perhitungan. Biasanya digunakan
untuk mencari total keseluruhan pemasukan atau
pengeluaran.
Seperti contoh diatas, nilai total ialah jumlah harga keseluruhan dari
barang-barang tersebut. Untuk itu digunakan fungsi SUM. Dengan rumus =SUM(F2..F9).
Nilai F2 dan F9 adalah cell awal dan akhir perhitungan. Perhatikan tanda dua
buah titik diantaranya jangan sampai terlupa.
Ada cara lain yang agak mudah
- Klik tanda = di
sebelah editor text dan rumus
- Maka akan muncul
menu pop up
- Klik panah kecil
(dilingkari merah)
- Klik menu SUM
- Akan muncul popup
SUM
- Klik icon yang
ditunjukkan dengan lingkaran merah
- Anda akan kembali
ke editor excel.
- Bloklah cell-cell
yang ingin dihitung lalu tekan Enter
- Klik OK
Fungsi VLOOKUP
Fungsi ini dipergunakan untuk melihat referensi yang telah kita buat
sebelumnya. Referensi dapat berupa kode ataupun nama. Untuk itu ikuti cara
berikut :
- Buat daftar referensi dengan judul ada dibagian atas dan itemnya ditulis menurun kebawah :
- Selanjutnya buat tabel intinya untuk menggunakan tabel referensi diatas :
- Letakkan cell
pointer pada cell G3 dibawah nama barang.
- Klik simbol =
- Akan muncul menu
pop up
- =VLOOKUP(F3,$A$3:$C$6,2) (untuk kolom nama barang)Klik panah segitiga
(dilingkari merah)
- Akan muncul drop
down menu.
- Pilih VLOOKUP, bila tak ada pilih more function (bawah sendiri)
- Klik menu LookUp
& Reference pada Function Category, lalu pada Function Name klik
VLOOKUP terus klik OK
- Akan muncul popup menu berikut :
- Pada Lookup_value
isikan alamat cell dimana kode barang pada tabel inti berada. Bila lupa,
klik tombol pencari yang ditandai lingkaran merah !
- Untuk mengisi
Table_array, klik tombol pencari lalu blok tabel referensi tanpa
menyertakan judul-judul nya. Tekan tombol F4 agar tak berubah saat dicopy
nanti, lalu tekan Enter.
- Isi Col_index_num
dengan kolom keberapa data yang akan diambil dari tabel referensi.
- Sehingga untuk
tabel diatas, nantinya akan didapat hasil sbb :
=VLOOKUP(F3,$A$3:$C$6,3) (untuk kolom harga)
Fungsi Logika
Fungsi logika ialah fungsi perbandingan antara 2 pernyataan. Misalnya :
Bila kau lapar dan lelah, maka makanlah . Dalam kalimat diatas ada 2 pernyataan
yang dibandingkan yaitu bila kau lapar dan bila kau lelah. Dalam Excel terdapat
3 fungsi logika yaitu :
- Fungsi OR
- Fungsi AND
- Fungsi NOT
Fungsi OR
Dipergunakan untuk membandingkan 2 pernyataan yang apabila salah satu atau
keduanya benar maka semuanya dinilai benar. Lihat tabel ini :
Nilai A
|
Nilai B
|
Nilai A OR B
|
Benar
|
Benar
|
Benar
|
Benar
|
Salah
|
Benar
|
Salah
|
Benar
|
Benar
|
Salah
|
Salah
|
Salah
|
Rumus fungsi ini ialah : OR((kondisi1),(kondisi2))
Fungsi AND
Fungsi ini dipergunakan untuk membandingkan 2 pernyataan yang bila ada
salah satu atau keduanya salah, maka akan bernilai salah. Lihat tabel berikut :
Nilai A
|
Nilai B
|
Nilai A AND B
|
Benar
|
Benar
|
Benar
|
Benar
|
Salah
|
Salah
|
Salah
|
Benar
|
Salah
|
Salah
|
Salah
|
Salah
|
Rumus fungsi ini ialah : AND((kondisi1),(kondisi2))
Fungsi NOT
Fungsi ini digunakan untuk membalik hasil pernyataan 2 fungsi diatas.
Misalnya A AND B menghasilkan benar, maka dengan fungsi ini nilai A AND B
menjadi salah. Untuk lebih jelas dalam penggunaan fungsi-fungsi diatas, pelajarilah
fungsi IF di bawah ini.
Fungsi IF
Fungsi ini dipergunakan untuk menentukan suatu keputusan atau pemilihan
alternatif. Misalnya : Jika lama bekerja 5 tahun atau lebih, maka ia mendapat
tunjangan 25% dari penghasilan semula.
Untuk itu, kita perlu menambahkan dalam rumus kita fungsi ini. Bentuk umum
fungsi ini ialah :
= IF ( [syarat], (nilai benar), (nilai salah) )
dimana :
syarat = kondisi yang diminta sebagai syarat
nilai benar = yang dilakukan bila syarat terpenuhi
nilai salah = yang dilakukan bila syarat tak terpenuhi
Dalam contoh diatas maka penulisannya seperti berikut :
Lama bekerja kita letakkan pada cell B2, gaji kita letakkan di cell C2
sehingga pada cell D2 bisa kita tuliskan =IF( B2>=5 , 25%*C2 ,
0 ). Dalam fungsi diatas, kondisi yang diminta yaitu B2>=5 (cell
B2 harus memiliki nilai 5 atau lebih). Bila syarat terpenuhi maka cell C2 akan
dikalikan 25%. Bila salah maka cell tempat penulisan rumus ini akan bernilai 0
(nol).
Didalam menentukan syarat dan nilai benar tak harus menggunakan angka dan
rumus, menggunakan kata-kata pun bisa. Misalnya jika nama pegawai Lukman, maka
akan muncul tuliskan emang hebat. Jika bukan maka akan muncul tuliskan kurang
hebat. Untuk itu ini rumusnya :
= IF ( A2 = "Lukman" , "emang
hebat" , "kurang hebat" )
Menggunakan Fungsi Logika
Bila syarat yang diharuskan menuntut adanya 2 kondisi misalnya gaji harus
dibawah 300.000 dan lama bekerja harus 5 tahun maka fungsi logika
berperan penting disini. Contoh : Jika gaji dibawah 300000 dan lama bekerja
lebih dari 5 tahun maka tunjangan adalah 25% dari gaji. Untuk itu, kita hanya
perlu mengubah syarat saja :
=IF(AND((B2>=5),(C2<=300000)),25%*C2,0)
Anda bisa melihat, Lukman mendapatkan tunjangan karena dia telah bekerja 5
tahun dan gajinya dibawah 300.000, sedangkan Parto meski gajinya dibawah
300.000, dia belum bekerja selama 5 tahun dan untuk Kirun pun meski telah
bekerja 7 tahun tapi gajinya melebihi 300.000 maka iapun tak mendapatkan
tunjangan, kaciaaaannn....
Agar syarat diatas terpenuhi diperlukan fungsi AND dan diperlukan rumus
AND((B2>=5),(C2<=300000)). Agar lebih ngerti baca lagi fungsi AND dan
fungsi-fungsi yang lain
Fungsi Bertingkat
Ini merupakan perkembangan dari fungsi-fungsi diatas. Ini digunakan bila
anda memerlukan pengujian bertingkat. Misalnya jika nilai lebih besar dari 6
maka muncul tulisan baik bila kurang dari 6 maka muncul tulisan kurang dan jika
sama dengan 6 muncul tulisan pas-pasan.
Tekniknya sederhana saja, lakukan pengujian pertama misalnya nilai>6
lalu masukkan tulisan baik pada pernyataan benar. Pada pernyataan salah lakukan
pengujian sekali lagi untuk kondisi berikutnya yaitu nilai<6, masukkan
tulisan kurang pada pernyataan benar dan masukkan tulisan pas-pasan pada
pernyataan salah karena tak ada lagi yang perlu kita uji. Untuk lebih jelasnya
lihat rumus berikut :
= IF (A2>6,"baik",IF(A2<6,"kurang","pas-pasan"))
Untuk mengunduh filenya sobat bisa langsung menuju link yang sudah saya sediakan Disini, semoga bisa bermanfaat untuk kita semua dan dapat di pergunakan dengan sebaik baiknya.
Comments
Post a Comment
Terus berjuang untuk meraih kesuksesan baik itu di dunia maupun di akhirat.